Sabtu, 17 November 2012

Wedding Dream

Wedding dre....
Wait, what?? Nicko ngomongin soal pernikahan?? Nicko udah mau nikah??
Hmmm... ga kok... Cuma belakangan ini Nicko tersadar bahwa sudah buanyak teman2nya yg sudah memutuskan untuk menikah. Teman2 sekolah, teman2 main di sekitar rumah, adik2 angkatan, bahkan sahabat dekatnya sendiri juga sudah menikah. Lalu Nicko kapan? Waduuh, kepikiran untuk nikah aja belom. Apalagi ditanya kapan. Palingan Nicko cuman bisa cengar cengir aja.hehe...
Meskipun belum kepikiran buat nikah, Nicko berharap suatu saat nanti akan menikah. Tentang bagaimana pernikahan yg diharapkan, Nicko sudah punya gambaran pernikahan impiannya. Boleh kan, kalau Nicko punya impian tentang pernikahannya? Lagipula ada orang bilang “semua berawal dari mimpi” ... :)

  • Pernikahan adalah momen yg diharapkan menjadi momen sekali seumur hidup buat kebanyakan orang. Artinya, saat2 prosesi pernikahan itu terjadi,setiap peristiwa, setiap kata-kata, segala suasana, semuanya akan menjadi momen yg akan dikenang seumur hidup. Karena itu, Nicko ingin bisa merasakan setiap peristiwa di hari itu. Nicko ingin memakai pakaian yang se-simpel mungkin, sehingga di saat-saat penting itu, Nicko tidak perlu merasakan tersiksanya memakai pakaian yg berat, atau sulit berjalan karena ribetnya pakaian.  Tentu saja, Nicko juga tidak ingin memakai make-up yg tebal, jadi nicko tidak perlu khawatir make-up-nya akan luntur kalau2 di tengah-tengah acara Nicko jadi nervous dan keringetan. Nicko ingin menikmati setiap detik dari beberapa jam yg akan menjadi awal hidup barunya dengan perasaan yang nyaman. Pernikahan senyaman mungkin. :)
  • Doa dan dukungan  menjadi hal yg sangat penting untuk suatu pernikahan. Nicko berharap di saat itu, saudara, sahabat, teman-teman dekat, dan semua yg menyayangi Nicko bisa datang di prosesi pernikahannya, dan yang paling penting memberikan doa dan dukungan pada Nicko dan pasangannya kelak. Mereka yg datang dengan tulus dengan membawa doa2 mereka, akan menjadi hal yg paling membahagiakan... Datang dengan kemauannya, tanpa ada rasa terpaksa atau ‘tidak enak’ karena sudah diundang... Mereka yg datang karena ingin melihatku bahagia. Amin... :)
  • Saksi dalam pernikahan merupakan salah satu hal penting yang perlu ada dalam setiap pernikahan. Nicko ingin seluruh dunia jadi saksi di hari pernikahannya. Dengan di-video-kan dan di-upload di yutub? Big NO! Bukan itu maksudnya seluruh dunia jadi saksi. Nicko ingin melangsungkan pernikahannya di alam terbuka, bukan di dalam gedung. Sehingga alam semesta bisa jadi saksi pernikahan. Yaa, ga perlu ke tempat-tempat yg ekstreem kayak di puncak gunung ato di laut juga sih. Asalkan tempat itu adalah tempat terbuka, dimana pohon-pohon, hewan2 yg ada di sekitarnya bisa menyaksikan (dan ikut mendoakan) itu sudah cukup. Kalau di dalam bangunan kan hanya manusia yg jd saksi.hehe...
  • Berbagi kebahagiaan merupakan hal yang sepantasnya dilakukan. Setelah prosesi pernikahan selesai, Nicko ingin ada suasana dimana semua orang di saat itu ikut merasa senang. Semacam pesta kebun, sepertinya ide yang bagus. Semoga kelak Nicko bisa menemukan tempat yang bisa digunakan untuk melangsungkan pernikahan, sekaligus yg menyediakan area untuk pesta kebun... :)

Bagaimana dengan resepsi? Sebenernya Nicko nggak terlalu menginginkan adanya resepsi. Tapi ya nggak nolak juga sih. Kalo orang tua menginginkan ya hayuuk, kalo boleh nggak pake resepsi, Nicko malah seneng. Kenapa ga pengen resepsi? Kebanyakan orang kalau terima undangan pernikahan, suka mengeluh karena harus ngasih amplop. Bahkan tak jarang orang datang ke resepsi pernikahan dengan membanding2kan jumlah amplop yang diberikan dengan apa yang dimakannya di acara tersebut. Bukan keterpaksaan yg Nicko harapkan.. Mungkin nggak semua orang kayak gitu sih... Tapi Nicko hanya nggak ingin ada orang menggerutu saat membaca undangan pernikahan dari Nicko. Kan yang diharapkan doa, bukan gerutuan.hee... Tapi karena resepsi itu seperti acaranya orang tua (karena kebanyakan tamunya adalah teman2 orang tua mantennya), maka keputusan tentang resepsi Nicko serahkan pada para orang tua saja. Asalkan empat hal di atas bisa terpenuhi, itu sudah leeebbiiihh dari cukup buat Nicko... :)

Udah ngomong panjang lebar tentang pernikahan, terus gimana calon pengantin pria-nya? Siapa dia? Atau orang yg bagaimana? Sampai saat ini Nicko juga belum tau.hehe... Memang saat ini Nicko sudah berpacar. Tapi Nicko ga mau ke-PeDe-an tentang jodoh. Nicko menganggap jodoh adalah misteri. Apakah saat ini sudah bertemu dengan jodohnya? Ga ada yg bisa memastikan. Bahkan ga ada yg bisa memastikan juga apakah suatu saat Nicko akan menikah atau tidak. Nicko percaya Tuhan sudah mengatur semua yang terbaik. Nicko bermimpi, Tuhan yg memutuskan akan jadi kenyataan atau tidak... :)

Thanks for reading :)

Tidak ada komentar: