Senin, 27 November 2017

For Women


Mumpung lagi banyak yg ngomongin pelakor..

Tidak akan ada perempuan pelakor kalau lakinya ga mau. Jadi jangan hanya salahkan perempuannya saja, tapi salahin juga lakinya yang mau ninggalin pasangannya demi perempuan lain. Kenapa hanya perempuan saja yang selalu disalahin??

Buat perempuan yang ditinggalkan pasangannya, jangan pernah merasa minder. Wanita yang terlihat hebat: Maia Estianty dan Sharita Abdul Mukti, mereka kurang apa coba? Cantik, pinter, kaya, anaknya cakep2, mereka aja ditinggal sama pasangan mereka. Kadang wanita ditinggalkan bukan karena kekurangannya. Tapi lebih karena ego lakinya. Ahmad Dhani, sekarang hidup susah berselimut egonya. Haris, sekarang kelimpungan karena istri dan anak-anaknya mulai move on, karena memang dari awal dia ga mau cerai dari istrinya.

Setiap orang pasti punya kekurangan. Tapi pasti juga punya kelebihan. Fokuslah di kelebihanmu saja, jangan sampai keadaan membuatmu meratapi 'kekurangan' yang menjadi alasan kamu ditinggalkan pasanganmu.

You both might have problem(s). But, you girls, you are not the problem. Keep shining!

Rabu, 08 November 2017

Little Talk

Aku bertemu dengan saudara yang sudah lama tak kutemui. Kami bertemu dalam rangka acara pernikahan saudara kami. Topik pembicaraan kami adalah tentang pernikahan. Katanya, pernikahan pada akhirnya hanyalah tentang pilihan, dan bagaimana kita bertanggung jawab dengan pilihan tersebut. Apa kabar dengan cinta? Cinta adalah hal yang mengemas pernikahan menjadi suatu hal yang indah.

Cinta dan janji suci, membungkus pernikahan dan membuatnya terlihat indah. Padahal, apakah esensi pernikahan itu? Pernikahan adalah komitmen, untuk setia pada pilihan. Setidaknya dalam janji pernikahan, kalimat janji yang diucapkan pertama kali adalah janji untuk setia; "Saya berjanji akan setia padamu dalam suka dan duka..." bonusnya, "Saya mau mencintaimu seumur hidup saya"
Ya, dalam janji pernikahan pun tak ada kalimat yang menyatakan berjanji untuk cinta selamanya, tapi hanya menyatakan kemauan saja. Tinggal seberapa kuat saja tiap pasangan menunjukkan kemauannya. Jika ada pasangan yang bilang sudah tidak cinta, seharusnya itu wajar. Seharusnya ya (seriusan, aku baru nyadar). Tapi bukan berarti terus cinta sama orang lain, karena itu mengarah ke tidak setia. Dan janji dalam pernikahan adalah untuk setia.

Pernikahan adalah realita. Cinta adalah hal semu. Beruntung jika pasangan mampu mempertahankan cinta, dan membuat hari-hari mereka seperti ketika pertama berjumpa. Hanya orang-orang spesial dan setia yang mampu terus menjaganya. Sisanya, akan mengabaikan segalanya hanya karena tak ada lagi cinta. 

Kemampuan tiap orang itu berbeda. Tak semua orang mampu terus menjaga api cinta. Tak semua orang juga bisa menjaga komitmen. Jangan pernah berharap agar orang mencinta selamanya, karena tak semua orang bisa melakukannya. Juga jangan pernah menuntut orang lain untuk tetap berpegang pada komitmen, karena mungkin saja mereka tidak mampu. Mirisnya, belakangan ini, orang2 justru bangga jika tidak setia. Misalnya aja orang2 yang bangga jika bisa poligami. Yah, tiap orang punya pandangan masing-masing..


Senin, 06 November 2017

Pure Love

What's the purest love in this world?
It's mother's love
What's make it pure?
Mother's love has sacrifice, consistency and unconditional

Don't wish those kind of love from anyone
Only a great person who has it

And I don't believe any other love, but mother's love

Kamis, 02 November 2017

Pikiran Terbalik

Pernahkah kamu merasa pesimis? Pernahkah kamu merasa skeptis pada dirimu sendiri atau orang terdekatmu? Pernahkah kamu merasa dunia ini sungguh tidak adil, karena kau merasa tersakiti?
Lalu, pernahkah kamu memikirkan semua itu, dan semuanya terasa sangat berat?
Jika iya, mungkin kamu bisa mencoba berpikir dengan Pikiran Terbalik.

Jika kamu kehilangan kepercayaan pada seorang teman, dan kamu yakin bahwa kamu tidak akan bisa kembali berteman tanpa kepercayaan, apakah lantas kamu akan pergi dan mencari teman lain?
Dengan pergi, ya, masalahmu dengan temanmu akan selesai. Mungkin kalian tak akan saling bertegur sapa, dan kalian akan memiliki hidup kalian masing-masing. Tapi masalahmu dengan dirimu sendiri tak akan pernah selesai. Kamu akan selalu hidup dalam rasa kecewa. Tidakkah kamu mau mencoba untuk berpikir terbalik? Jika pertemanan tidak bisa dijalin tanpa kepercayaan, kenapa kamu tak mencoba untuk menumbuhkan kembali kepercayaan itu? Tidak ada lagi kepercayaan, bukan berarti menutup kemungkinan untuk dapat percaya. Daripada mengeluhkan tidak adanya kepercayaan, kenapa kamu tak berusaha menumbuhkan kepercayaan kembali?

Mungkin kamu terlalu kecewa dengan orang disekelilingmu. Sehingga kamu tidak mau atau merasa tidak mampu untuk menerima keadaan. Kamu bisa mencoba memposisikan dirimu pada orang yang mengecewakanmu. Dia juga pasti punya rasa kecewa, tak hanya kamu. Cobalah memahami orang yang mengecewakanmu. Maka rasa sakitmu akan sedikit berkurang. Kamu tidak akan berfokus pada perasaanmu sendiri. Sedikitlah ber-empati. Merasakan sakitnya orang lain untuk bisa lebih memahaminya. Maka kamu akan lebih mudah untuk melepaskan rasa kecewa, atau rasa sakit yang kamu rasa.

Mudahkah untuk berpikiran terbalik? Tidak. Tapi jika kau berhasil melepas ke-aku-anmu, maka jalanmu akan lebih mudah. Ego, keakuan, yang terus dipelihara, hanya akan terus menyakitimu. Memaksamu berpikir bahwa kamulah yang paling sakit, paling menderita, paling diperlakukan dengan tidak adil. Jika kamu tak lagi memikirkan diri sendiri saja, dan berusaha memikirkan orang lain, mencoba berpikir sebagai orang lain, maka memahami orang lain akan menjadi lebih mudah. Lalu, kamu akan lebih mudah melepaskan rasa kecewa, atau rasa sakitmu. Bebanmu akan jauh berkurang.

Ketika kamu memulai sesuatu dengan baik, lancar, bahagia, namun pada akhirnya berakhir dengan kekacauan, mungkin kamu akan berpikir, semua itu berawal dari kesalahan. Kenapa tidak berpikir, pasti ada yang salah dalam proses atau perjalanan yang sudah dilalui. Jika sesuatu berawal dengan baik, pasti akan bisa berakhir dengan baik juga. Kecuali kamu adalah tipe orang yang mau segalanya sempurna. Cacat sedikit, buang, cari yang lain. Kalau sudah begitu, tak bisa dibantah lagi. Tapi ingat, kamu akan selalu mencari, membuang, dan kembali mencari. That's your choice, anyway :)

Tentang pikiran terbalik, aku ingat sebuah kisah seorang teman. Dia dan pasangannya, saling mencintai. 
Yang laki-laki suka membaca, yang perempuan suka mendengarkan musik. Ketika mereka mulai berpacaran, mereka saling menunjukkan rasa cinta dan perhatian mereka dengan saling memberikan kado. Yang laki-laki selalu memberi kado berupa buku pada pacarnya. Yang perempuan selalu memberi kado berupa CD musik-musik favoritnya.
Buku adalah benda kesukaan si laki-laki, bukan si perempuan. Apakah kira-kira si perempuan suka?
CD adalah hal favorit si perempuan, bukan si laki-laki. Apakah kira-kira si laki-laki suka?
Padahal maksud mereka sama-sama baik. Mereka sama-sama mau menyenangkan pasangan mereka. Tapi ternyata cara mereka salah. Mereka hanya menyenangkan diri mereka sendiri.
Kadang kita terlalu fokus dengan diri kita sendiri. Memberi kado atas dasar apa yang kita suka, belum tentu akan disukai orang lain. Kenapa tidak mencoba berpikir sebagai orang lain?

Seseorang pernah bilang, hidup ini adalah tentang aksi-reaksi. Apa yang dilakukan orang lain ke kita, adalah reaksi dari apa yang aksi yang kita lakukan. Begitu juga sebaliknya. Jika kita menginginkan orang lain melakukan suatu hal, kita harus melakukan sesuatu yang membuat mereka melakukan hal tersebut.  
Jika kita mengharapkan orang berbuat sesuatu, tanpa kita berbuat apapun, silahkan terus bermimpi saja.hehe

Jika berpikir normal tidak banyak membantumu, cobalah berpikir terbalik.
Susah? Iya.
Sakit? Iya.
Tapi jangan lupa, kalau berhasil, akan sangat membantumu.
Ingat saja, semua hal di dunia ini perlu proses. Kadang, prosesnya sederhana. Tapi kadang proses itu terasa berat dan menyakitkan. Kata temanku, hasil tak akan mengkhianati proses.
Jika tidak mau berproses, ya sudah, mending jadi raja dulu aja, biar segala keinginan bisa terpenuhi dengan tunjuk-tunjuk aja, tanpa perlu berproses ;)


Jumat, 13 Oktober 2017

Live Here and Now

Sekarang aku mendapatkannya
Obat untuk penyesalan
Plus untuk kekecewaan
Plus untuk kekhawatiran juga
Sebenarnya itu bukanlah hal baru
Jawabannya adalah merasakan momen 'sekarang'

Untuk apa menyesali hal yang telah terjadi?
Apakah dengan larut dalam penyesalan bisa merubah keadaan?

Untuk apa mengkhawatirkan masa depan?
Apakah yang dikhawatirkan akan benar-benar terjadi?

Kalau kita kecewa dengan suatu hal, apakah akan membuat kita jadi lebih baik?
Seperti misalnya, mengetahui sesuatu yang disembunyikan atau mengecewakan. Menyakitkan,memang, hidup dalam kekecewaan. Tapi apakah dengan kecewa akan memperbaiki hidup kita? Tidak. Justru akan memberatkan hari-hari kita.
Biarkan orang lain melakukan hal yang mereka mau. Setiap hal yang dilakukan adalah tanggung jawab mereka. Biarin aja. Let it be. That's their problem(s), not ours.

Feel the moment
In every breath you take
The present moment
Here and now
Forget about the past
Don't think about future
Just live the present

Kamis, 12 Oktober 2017

Do What You Want

Do what you wanna do
What you wanna do
Do what you want
Do what you wanna do
What you wanna do
Do what you want

Look at everybody lookin'
Checkin' a reflection
What do you see?
Scratchin' at the surface
Searchin' for a purpose
Who do you wanna be?
A dick? A Jane? A King? Just a link on a chain?
And when you think this thinking drives you insane
It will
You need to get it out of your brain
And just...

Do what you wanna do
What you wanna do
What do you want?
Do what you wanna do
What you wanna do
Do what you want

Makin' up your own rules
Swimmin' in your own pool
Changin' the game
Give your life a good shake
Do it for your own sake
Never the same
Be loud, be still, be anything you want and you will
Be anything as long as it's real
Do what you feel...
And just...

Do what you wanna do
What you wanna do
What do you want?
Do what you wanna do
What you wanna do
Do what you want
What it it you want?

Source

my space

This is my space
The world in my words
Everyone has it
So do you
Everyone can read mine
But not to get in to it
Please mind your own space
You have your own world to care about
Your hidden pleasure

Senin, 02 Oktober 2017

Litost

And how long must I stay?
Will I lay by your side
Just to say that I'm yours
And you'll never be mine
...
And I swear I'll stay with you
But I just can't forgive you myself
And I'll never be whole again 



from: Litost by X Ambassadors

Minggu, 01 Oktober 2017

Healing from not Having

Happiness is contagious
At least for me
When I see someone happy having something I don't, it simply makes me happy
At least I can feel the warmth of the happiness

I always try not to envy on what I don't have
Instead, I feel glad for other's happiness
If I can't earn for myself, I try to help others
When I see them happy, I can feel a bit warmth of happiness from it

We can't have, but we can see and feel happy
This is one of my way for healing





But, still, I don't have the cure for regreting the stupid thing I did yet

Jumat, 29 September 2017

Like A Fool

We take a chance from time to time
And put our necks out on the line
And you have broken every promise that we made
And I have loved you anyway

Took a fine time to leave me hangin' out to dry
Understand now I'm grievin'
So don't you waste my time
Cause you have taken
All the wind out from my sails
And I have loved you just the same

We finally find this
Then you're gone
Been chasin' rainbows all along
And you have cursed me
When there's no one left to blame
And I have loved you just the same

And you have broken every single fucking rule
And I have loved you like a fool


Sang by: Kiera Knightley

Rabu, 06 September 2017

Kata

Kata bisa menguatkan
Namun dia juga bisa membunuh
Kata bisa menenangkan
Sayangnya Dia juga bisa menuduh

Kata tak bermakna, jika tanpa bukti
Sebaik apa kata tertata, bisa saja tak berarti

Kata adalah buah dari kepala
Yang adalah cerminan jiwa
Hati-hatilah dalam berkata
Jika salah terucap akan ada sesal sepanjang usia

Kata tak dapat ditarik
Kata indah akan terus terasa cantik
Kata buruk akan meninggalkan sakit

Jaga kata, jangan sampai sesal tercipta

Jogja, 6 Sep 2017
07.05 am

Kamis, 31 Agustus 2017

Cinta

Kata orang,cinta itu rumit
Dia bisa buatmu sakit
Tapi tanpanya hidup terasa hampa
Bagaikan tubuh tanpa jiwa

Cinta bisa ciptakan bahagiamu
Cinta juga bisa bisa buat hatimu ngilu
Kadang bisa buatmu larut dalam rindu
Kadang juga buatmu terpuruk dalam sendu

Bagiku cinta adalah hal semu
Yang bisa ciptakan haru
Bagiku cinta itu indah
Manusia bisa raih bahagia dengan mencinta

Cinta itu suci
Ia tak ingin memiliki
Rasa yang hanya ada dalam hati
Dan tak seorangpun berhak menghakimi

Jangan pernah berusaha mencinta
Juga tak perlu pertaruhkan segalanya untuk dicinta
Cinta datangnya dari jiwa
Dan tak ada satupun manusia yang tahu kapan ia tiba

Mencintai dan dicintai adalah anugerah
Tak semua bisa merasakan keduanya
Jika kau mencinta, pastikan kau bahagia
Jika kau dicinta, haruslah kau bahagia
Jika kau merasa keduanya, pastilah kau orang terberuntung sedunia

Jumat, 04 Agustus 2017

Kenapa Tidak Bersyukur?

Bersyukur bisa terasa sangat sulit ketika kita sedang terpuruk, ketika segala hal yang terjadi terasa sangat menyakitkan. Beberapa waktu belakangan ini, bersyukur terasa begitu klise buatku. Hanya terucap di bibir, tapi sakit yang kurasa tetaplah menggerus segala pertahanan hati dan raga ini.
Memori akan hal-hal indah seakan berubah menjadi belati, yang menusuk dan mencabik2 perasaan ini. Pelan-pelan memori itu kuhapus satu persatu untuk mengurangi kesakitan ini. Mudahkah menghapus memori itu? Tidak! Setiap proses yang kujalani menimbulkan kesakitan-kesakitan yang lain. Bagaimana aku bisa bersyukur?

Aku beruntung begitu banyak yang menguatkanku. Aku bersyukur atas hal itu. Tapi kesakitan yang masih tersisa, dan terus mengendap ini, juga meluruhkan rasa syukur itu. Meskipun ucapan "Aku bersyukur" sempat bisa sedikit memberikan kelegaan dalam kehancuran ini.
 
Aku pernah sampai pada tahap lelah bersyukur. Ketika aku merasa percuma, meskipun sudah mencoba menyukuri apa yang sudah terjadi, hati dan hidup ini masih terasa berat. Semua percuma. Hidup juga percuma. Sampai akhirnya ada seorang teman yang berkata, "apa yang sudah kamu alami, jadi motivasi buatku untuk tidak menyerah. lelah yang aku rasakan tidak ada apa-apanya dibanding rasa sakitmu." Ketika itu, aku merasa, bahkan rasa sakitku ini bisa menjadi hal baik bagi orang lain. Bisa menjadi motivasi. Artinya, hidupku masih berguna!

Kadang kita sudah menyerahkan hidup kita untuk seseorang. Ketika kita sudah memberikan yang terbaik, mengorbankan segala ego dan perasaan kita, namun sama sekali tidak dianggap. Rasanya benar-benar percuma, dan sia-sia. Tapi kita juga perlu ingat, di luaran sana masih banyak mata dan hati yang memandang dan menghargai kita. Bahkan mereka rela ikut mengambil bagian untuk merasakan sakit yang kita rasa, agar beban yang kita rasa tidaklah begitu berat. Hidup kita tidak untuk satu orang saja. Menjadi inspirasi bagi orang lain, juga merupakan sebuah kebaikan dalam hidup. Bersyukurlah karenanya.
Aku merasa aku ini lemah. Tapi aku mendengar banyak orang di belakangku yang mengatakan bahwa mereka salut melihatku. Kata-kata itu sungguh merupakan penghargaan buatku. Aku jadi merasa bahwa hidupku ini memiliki arti. Dan kini, rasa syukurku ini benar-benar melegakanku, sampai sering aku terharu hanya dengan mengingatnya.

Selama kita masih hidup, tidak ada satu pun alasan bagi kita untuk tidak bersyukur. Bersyukur adalah hal wajib yang harus kita lakukan setiap hari. Kita tidak harus bersyukur hanya jika kita bahagia. Dalam keadaan apapun, sudah selayaknya kita bersyukur.
 
Seperti kata Shidarta Gautama:
"Mari kita bangun dan bersyukur: walau kita tidak belajar banyak hari ini, setidaknya kita belajar sedikit; jika tidak belajar sedikit, setidaknya kita tak sakit; dan jika ternyata kita sakit, setidaknya kita tak mati. Karena itu marilah bersyukur."
Jadi, kenapa tidak bersyukur?




teruntuk: semua orang yang telah menguatkanku

Kamis, 16 Maret 2017

Menulis

Menulis adalah salah satu kegiatan yang kusukai sejak kecil. Menulis juga merupakan salah satu caraku untuk mengungkapkan isi kepalaku. Aku lebih nyaman mengungkapkan segalanya dalam bentuk tulisan daripada lisan. Aku menulis di setiap waktu senggang. Apapun aku tulis. Dari curhatan ga jelas, sampai semacam cerpen.

Hari ini, aku mendengarkan lagu Vanilla Twilight nya Owl City. Aku jadi teringat kalau dulu aku pernah menulis cerpen yang terinspirasi oleh lagu ini. Cerpen itu pernah aku post di sini.

Tulisan itu aku buat di tahun 2013. Aku bagikan cerpen itu ke teman-temanku. Bagaimana respon mereka ketika membacanya? Sebagian besar dari teman-temanku bilang "menakutkan". hehehe
Kala itu aku tidak paham, dimana menakutkannya? Itu bukan cerita horor... Beberapa teman terdekatku juga bertanya, apakah aku baik-baik saja sampai aku membuat cerita seperti itu. Kala itu aku baca ulang, dan aku tidak menemukan keseraman yang mereka maksud.hehehe

Tulisan itu kubuat di saat-saat terberat dalam hidupku. 2013 adalah tahun dimana sepanjang tahun aku merasa 'down'. Merasa tersesat, nggak tau harus kemana dan berbuat apa. Menulis menjadi salah satu pelampiasanku kala itu. Ketika teman-temanku bisa menangkap emosi di dalam tulisan itu, maka bisa dibilang mereka bisa membaca diriku.

Terima kasih, teman-temanku. :)